Kecerdasan Buatan Hingga Jaringan 5G, Ini Tren Teknologi Yang Berkembang di Tahun 2020

Seiring perkembangannya, teknologi menjadi semakin kompleks. Tren teknologi pun selalu mengalami perubahan yang siginifikan setiap tahunnya. Termasuk pada tahun ini, trend technology 2020 didominasi oleh terobosan yang memudahkan kehidupan manusia. Sebelumnya, trend technology 2020 telah diprediksi oleh DAMO, lembaga riset global milik perusahaan asal Tiongkok, Alibaba.

DAMO membeberkan ada 10 tren teknologi yang bakal berkembang di tahun 2020. Apa saja itu? Mari kita bahas lebih jauh sebagai berikut:

Tren Teknologi 2020

Kecerdasan Buatan

Salah satu teknologi yang menjadi tren di tahun 2020 adalah penggunaan kecerdasan buatan, atau yang biasa disebut dengan artificial intelligence (AI). Penerapan AI seakan menjadi keharusan bagi produk berbasis teknologi terbaru. Kehadiran kecerdasan buatan seakan melampau kecerdasan manusia.

AI mengalami perkembagannya yang sengat signifikan, dari yang hanya kecerdasan perseptual, AI telah mempu menjalankan perintah yang lebih kompleks seperti speech to text, memproses bahasa secara alami atau yang disebut sebagai natural language processing (NLP), hingga penalaran yang lebih logis dari sebelumnya.

In-Memory-Computing

Masih dalam ruang lingkup penggunaan teknologi AI, di tahun 2020 arsitektur pengloahan memory akan dilebur dengan prosesor AI. Sebelumya, dalam arsitektur Von Neumann, fungsi memory dan komputasi AI dibuat terpisah. Penggabungan ini dapat memaksimalkan proses penyimpanan data dengan gerak data yang minimal.

Internet of Things Untuk Sektor Industri

Penggunaan internet of things (IoT) juga akan menjadi tren yang berkembang di tahun 2020. IoT bahkan bekal mendominasi sistem produksi pada sektor industri. Sekilas tentang teknologi ini, IoT adalah konsep yang digunakan untuk menggambarkan objek yang memiliki kemampuan untuk bertukar informasi atau mentransfer data tanpa memerlukan bantuan manusia.

Things yang digunakan pada istilah IoT merujuk pada penggunaan teknologi pada segala aspek kehidupan, di sektor industri, contoh yang paling mudah adalah penggunaan sensor pada mobil. Kendaraan di masa sekarang biasanya dilengkapi sensor yang berguna untuk memperingkatkan penggunanya ketika terjadi masalah, misalnya ketika tekanan ban rendah atau pintu mobil belum tertutup rapat dan sebagainya.

Selain pada mobil, IoT juga bisa digunakan pada industri peternakan, misalnya dengan membenamkan biochip pada hewan untuk memantau perkembangan hewan ternak. Kemampuan ini juga sering dilabeli sebagai sistem “smart”, contohnya smart TV, smart cabble, smart home dan sebagainya.

Penggunaan 5G dan Kolaborasi Besar Antar Mesin

Perkembangan teknologi yang maha dahsyat tentu memerlukan koneksi yang cepat. Di tahun 2020, performa 4G agaknya sudah mulai digantikan dengan penggunakan jaringan 5G. Istilah 5G merujuk pada kecepatan transmisi data generasi ke-5 yang jauh lebih cepat dari generasi sebelumnya.

Seperti yang kita ketahui, tahun 2010 lalu, jaringan 4G telah mampu mentransmisi data sebanyak ratusan megabit per detik. Teknologi ini hadir untuk memperbaiki performa 3G yang hanya mampu mentransmisi sebanyak 200 kb per detik. Sementara 5G hadir dengan kapasitas yang mampu mentransmisi data sebesar 1 gb sampai 10 gb per detik.

Dengan kemampuan menerima dan mengirim data sebanyak itu, jaringan 5G membuka kesempatan kolaborasi yang lebih besar antar mesin, misalnya seperti sistem otomatis pada mobil, atau penggunaan jaringan internet pada proses produksi barang.

Chip Modular

Desain modular pada chip digunakan untuk mempermudah kinerja chiplet. Model chip terdahulu diangap sudah tidak efisien menanggapi perkembangan kebutuhan akan penggunaan chip. Model chip modular dengan desain SoC berbasis IP dibuat dengan ekosistem open source, sehingga mampu digunakan untuk memproses berbagai aplikasi.

Penggunaan Aplikasi Blockchain

Blockchain merupakan sistem data digital yang terhubung melalui kriptografi. Sistem ini dijalankan melalui banyak server yang mamudahkan penggunanya menjalankan transaksi digital tanpa perantara. Secara teknis, blockchain memiliki serangkain informasi digital yang terhubung dengan komponen hash atau karakter yang menyusun informasi.

Penggunaan aplikasi blockchain dalam industri memungkinkan terjadinya kolaborasi multi dimensi. Salah sau contoh penggunaan blockchain yang mudah ditemui adalah mata uang Bitcoin. Pada sektor keuangan misalnya, penggunaan blockchain lebih mudah diakses tanpa memerlukan persetujuan pihak ketiga.

Blockchain dapat diakses oleh banyak pihak yang membuat segala bentuk transaksi keuangan lebih transparan. Kabarnya, skenario penggunaan blockchain telah disiapkan untuk memunculkan ekosistem bisnis yang lebih transparan dengan sistem yang aman.

Komputasi Kuantum

Istilah ini dipopulerkan oleh Google. Komputasi kuantum disebut juga sebagai teknologi komputer yang dapat mempercepat proses penghitungan bilangan acak yang rumit hanya dalam 3 menit. Komputer klasik yang kita gunakan saat ini membutuhkan waktu 10 ribu tahun untuk menghitung bilangan acak yang rumit.

Bilangan acak yang dimaksud termasuk benda-benda yang sangat kecil seperti molekul atom. Istilah ini memang terbilang rumit dan sangat teknis. Intinya komputasi kuantum ini bakal digunakan pada bidang investasi global.

Material Semikonduktor

Material yang digunakan pada perangkat teknologi nantinya menggunakan perangkat semikonduktor terbaru. Material ini dirancang untuk membuat logika baru dengan fungsi penyimpanan dan interkoneksi yang lebih canggih.

Perlindungan Data

Kemudahan akses informasi dengan koneksi super cepat tentu memerlukan sistem perlindungan data yang mumpuni. Pengembangan sistem perlindungan data berbasis AI menjadi salah satu tren teknologi di tahun 2020. Apalagi undang-undang tentang perlindungan privasi data semakin diperketat setiap tahunnya.

Penggunaan Cloud Server

Penggunaan teknologi server virtual atau yang populer dengan istilah cloud server semakin berkembang ke arah yang positif. Cloud server memungkinkan penggunanya dapat mengakses data dengan infrastruktur yang jauh lebih ringkas dan cepat dari server berbasis fisik.

Cloud server juga lebih mudah digunakan untuk memproses data dari mana saja. Berbeda dengan server fisik yang sangat terpengaruh oleh lokasi penyimpanan. Selain itu, cloud server juga membuat data tersimpan lebih aman. Tak hanya aman dari potensi kehilangan data, cloud server juga memiliki kapasitas penyimpanan yang tidak terbatas.

Contoh Penerapan Tren Teknologi Dalam Kehidupan Sehari-Hari

Nah itu lah 10 tren teknologi yang akan terjadi di tahun 2020. Tak hanya menghadirkan fitur terbaik, teknologi yang berkembang juga diciptakan untuk memudahkan pekerjaan manusia. Itu lah mengapa teknologi yang hadir belakangan ini lebih ke arah sistem otomatis dan penggunaan kecerdasan buatan.

Berikut merupakan contoh penggunaan teknologi yang kita rasakan pada kehidupan sehari-hari, antara lain:

Kendaraan Listrik

Tren pemanfaatan teknologi juga terjadi pada sektor otomotif. Saat ini, sejumlah pabrikan otomotif dunia seakan berlomba menghadirkan kendaraan bertenaga listrik dengan teknologi tercanggih. Tesla salah satunya, mobil listrik besutan Elon Musk itu menjadi contoh betapa kendaraan listrik memiliki performa yang dapat menandingi kendaraan konvensional berbahan bakar minyak.

Tak hanya berpenggerak listrik, Tesla juga membenamkan fitur kecerdasan buatan yang mampu membuat kendaraan melaju tanpa awak alias autopilot. Inovasi yang disebut sebagai kedaraan otonom ini juga ditunjang dengan berbagai fitur keselamatan seperti pengereman otomatis, pelacakan dan identifikasi rambu lalu lintas secara otomatis.

Interaksi Secara Virtual

Video call atau bertatap muka melalui perangkat elektronik menjadi tren teknologi yang semakin diminati. Kini, fitur video call bahkan bertransformasi menjadi interaksi virtual yang memungkinkan digunakan oleh lebih dari satu orang.

Penggunaan aplikasi meeting online, layanan kesehatan online, hingga penggunaan virtual reality (VR) menjadi contoh penerapan interaksi virtual. Dengan teknologi ini, jarak seakan tidak menjadi halangan yang berarti.

Sistem Pembayaran Non Tunai

Lebih dari sekadar transfer uang dari ATM atau membayar menggunakan kartu debet, sistem pembayaran non tunai hadir dengan fungsi yang lebih beragam. Berbasis transaksi tanpa fisik, sistem pembayaran saat yang berkembang saat ini bahkan bisa dilakukan melalui ponsel atau scan barcode.

Pembayaran berbasis digital ini dianggap jauh lebih efisien dibandingkan pembayaran menggunakan uang tunai atau kartu debet. Nominal yang dibayarkan pun lebih tepat dan sesuai dengan harga jual yang diberikan, sehingga tak perlu repot lagi menunggu uang kembalian.