Teknologi sustainable merupakan salah bentuk inovasi untuk meminimalisir masalah sumber daya alam. Teknologi quantum computing bisa masuk dalam golongan sustainable tech, apabila dalam pengembangannya mampu meminimalisir penggunaan sumber daya dan memperhatikan aspek-aspek keberlanjutan.
Mendengar quantum computing, mungkin masih asing bagi beberapa kalangan. Namun, jika Anda menyadarinya setiap hari sebenarnya hasil teknologi ini sering digunakan, seperti hadirnya gadget semakin canggih dan beberapa fasilitas lainnya.
Dengan kemajuan quantum computing yang terus dioptimalkan, maka ini dapat menavigasi bisnis di masa depan. Apabila penelitian tentang quantum computing terus diperbaiki, maka ini dapat menjadi sustainability tech menjanjikan di masa depan. Berikut informasi detailnya yang bisa Anda simak.
Mengenal Apa Itu Quantum Computing
Komputer quantum merupakan teknologi yang digadang-gadang mampu membawa perubahan besar bagi dunia, termasuk untuk keberlangsungan bisnis. Quantum computing adalah teknologi pemrosesan data maupun informasi dengan qubit. Teknologi komputer kuantum terdiri dari bidang ilmu komputer, fisika, mekanika hingga matematika, dengan tujuan mampu menyelesaikan masalah kompleks lebih efisien.
Pada awalnya, teknologi quantum ini hadir sekitar tahun 1980-an dan dikenalkan oleh beberapa fisikawan seperti Richard Feynman, Paul Benioff dan David Deutsch. Saat awal kemunculannya, fokus teknologi ini adalah menyelesaikan tugas rumit dari algoritma.
Seiring perkembangannya, quantum computing mulai mengenalkan simulasi sistem fisik lebih kompleks hingga konsep mesin turing universal . Perkembangan ini terus dilakukan, hingga di tahun 2001 quantum computing 7 qubit yang dibuat IBM bisa dinikmati publik.
Prinsip-Prinsip dalam Quantum Computing
Kemampuan komputer quantum dalam memecahkan masalah bisa lebih cepat dibandingkan dengan komputer klasik. Hal tersebut tentu, tidak terlepas dari prinsip-prinsip teknologi quantum sendiri. Berikut prinsip dalam quantum computing.
- Superposisi
Prinsip pertama dalam teknologi ini yang perlu Anda ketahui salah satunya yaitu superposisi. Prinsip ini dalam keilmuan fisika dapat digambarkan seperti gelombang. Melalui prinsip ini maka memungkinkan Anda menambahkan dua hingga lebih keadaan dalam waktu bersamaan. Dalam prinsip superposisi qubit dapat melakukan paralelisme, sehingga mampu mempresentasikan masalah kompleks sekaligus.
- Entanglement (Keterkaitan Kuantum)
Berikutnya dalam prinsip quantum computing juga dikenal adanya keterikatan kuantum (Entanglement). Keterkaitan adalah kecakapan qubit dalam melakukan korelasi dengan qubit lainnya. Artinya, antara qubit satu dengan lainnya tidak bisa terpisahkan dan selalu berhubungan dalam melakukan pemrosesan informasi.
- Dekoherensi
Selanjutnya dalam prinsip kuantum juga terdapat dekoherensi atau hilangnya kondisi kuantum di dalam qubit. Kejadian ini dapat terjadi karena faktor seperti perubahan suhu hingga terjadinya getaran. Oleh karena itu hingga kini masih terus dilakukan perbaikan teknologi quantum agar dekoherensi bisa dikendalikan.
Cara Kerja Komputer Kuantum
Komputer quantum memiliki cara kerja yang berbeda dengan komputer klasik. Cara kerja teknologi quantum computing yaitu dengan memanfaatkan sistem mekanika kuantum untuk mengatur partikel pada tingkat atom dan subatom.
Tentu saja dalam pengoprasiannya, computer quantum ini menggunakan prinsip-prinsip seperti penjelasan di atas untuk menyelesaikan permasalahan. Pada sistem kerja teknologi quantum ini juga dikenal adanya quantum gate (operasi yang dilakukan oleh qubit).
Keunggulan Komputer Quantum
Inovasi teknologi quantum ini tentu menawarkan keunggulan yang tidak dimiliki oleh komputer klasik. Meskipun, tidak dipungkiri bahwasanya teknologi ini juga masih memiliki beberapa kelemahan yang perlu diperbaiki. Adapun keunggulan teknologi ini bisa Anda simak pada penjelasan berikut.
- Kecepatan
Secara kecepatan, quantum computing jelas lebih cepat dibandingkan computer klasik pada umumnya. Melansir dari studi Live Science, kecepatan quantum computing versi terbaru 158 juta kali lebih cepat dibandingkan supercomputer saat ini.
Hal tersebut tentu tidak terlepas dari konsep fisika kuantum. Jadi, melakukan penyelesaian dengan komputer quantum ini hanya memakan waktu per sekian detik saja.
- Efisiensi Energi
Jika melihat dari segi kebutuhan daya, maka quantum computing memerlukan konsumsi lebih besar dibandingkan komputer lainnya. Namun, keunggulan computing ini adalah dari segi efisiensi energi yang diperlukan dalam pemrosesan data.
- Hasil Simulasi Terbaik
Dalam perihal simulasi, maka komputer kuantum memiliki potensi problem solving yang lebih baik. Pada teknologi quantum algoritma yang digunakan yaitu Shor. Dimana jenis algoritma ini dapat melakukan simulasi secara efisien memfaktorkan bilangan besar sekalipun dengan hasil akurat.
- Peningkatan Machine Learning
Di dalam program komputer terdapat salah satu kecerdasan buatan yaitu machine learning. Melalui kecerdasan buatan tersebut komputer mampu melakukan pemrosesan data melalui pengenalan pola maupun teks.
Pada quantum computing memiliki machine learning yang mampu melakukan peningkatan secara otomatis dari pengalaman. Quantum computing membantu machine learning dengan 2 cara yaitu penyimpanan data secara efisien dan melakukan prediksi dengan akurat.
- High Privacy
Selain lebih canggih dan kuat, ternyata dari segi privasi komputer kuantum juga lebih unggul. Komputer kuantum dilengkapi dengan enkripsi keamanan tinggi, sehingga teknologi cocok untuk diterapkan pada banyak bidang bisnis termasuk keuangan.
Cara Teknologi Quantum Computing Menavigasi Bisnis
Kemunculan teknologi yang kian canggih seperti quantum ini tentu harapannya bisa menavigasi sistem bisnis lebih terdepan dalam berbagai lini. Teknologi kuantum turut berkontribusi dalam kemajuan di berbagai bidang bisnis dari segi peningkatan keamanan hingga kemampuan simulasinya.
Lebih lengkap mengenai teknologi quantum dalam menavigasi beberapa bidang bisnis, simak ulasan berikut.
- Bidang Keuangan
Cara teknologi quantum mengubah bisnis di bidang keuangan bisa Anda lihat pada perancangan portofolio yang ditawarkan. Menggunakan quantum computing memungkinkan sistem menghadirkan portofolio lebih efisien baik untuk bank ritel maupun lembaga institusi. Dengan mengandalkan komputer quantum maka ini dapat menciptakan simulator perdagangan lebih baik dan terjadinya penipuan mudah dideteksi.
- Bidang Logistik
Selanjutnya penerapan komputer quantum di bidang logistik juga memberikan pengalaman lebih baik. Cara teknologi ini bekerja jika diterapkan di bidang logistik adalah dengan melakukan identifikasi dengan sensor sehingga data-data penting mampu dipelajari oleh machine learning. Tidak hanya itu saja penentuan rute pengiriman juga lebih efisien dengan memanfaatkan informasi data yang lengkap.
- Industri Penerbangan
Penerapan komputasi kuantum juga dapat digunakan pada industri penerbangan. Seperti yang Anda ketahui dalam industri ini terdapat banyak tantangan yang tergolong rumit sehingga dapat mengganggu operasional.
Namun, dengan penggunaan teknologi ini maka hal tersebut dapat diatasi. Quantum computing mampu merancang sistem perencanaan rute lalu lintas pesawat terbang lebih optimal dan mengedepankan keamanan. Tidak hanya itu teknologi ini juga memiliki kemampuan dalam mengatur alokasi sumber daya kru, pengguna jasa dan penjadwalan pemeliharaan.
- Farmasi dan Kesehatan
Berikutnya teknologi ini juga dapat menavigasi di bidang farmasi dan kesehatan. Dimana dua bidang tersebut sering kali melakukan penelitian untuk pengembangan obat dan perawatan medis.
Dengan menggunakan teknologi quantum ini maka penelitian DNA bisa lebih modern dan cepat. Dalam bidang farmasi, teknologi ini mampu melakukan pemodelan in silico struktur dan optimasi molekuler, sehingga waktu penelitian lebih singkat dan hemat biaya pengembangan.
Pelaku Bisnis yang Menggunakan Quantum Computing
Jika melihat penjelasan di atas dan memperhatikan cara kerja teknologi ini, maka ini bisa membawa arah bisnis yang lebih terdepan. Teknologi ini sudah diterapkan penggunaannya oleh beberapa perusahaan besar, seperti Mercedes-Benz untuk melakukan penelitian baterai mobil listrik yang sustainable.Selain itu perusahaan nuklir di Eropa juga memanfaatkan teknologi ini untuk mengetahui algoritma yang kompleks dan menelusuri pola data LHC (Large Hadron Collider).